Kutapaki
panjangnya malam
Diatas
hamparan sajadah biru
Ayat demi
ayat kulantunkan
Mengikis kegundahan
hati yang berkecamuk
Saat itu…
Resah,
gelisah kutumpahkan dengan air mata
Aku malu
dengan banyaknya dosa
Aku malu
dengan su’udzonnya hati
Namun,
Terus menuntutmu
dengan pengabulan doa
Aku malu…
Antara 2
pilihan
Membuka gerbang
hati yang hampa
Sebab solusi
membawaku padaMu
Istiqomahkan
jalan ini ya…Allah.
By.Cahyaizzah_Rabbanii
Tidak ada komentar:
Posting Komentar